Kasus : Perempuan. A umur 40 tahun datang ke BPS ingin mendapatkan penjelasan yang tepat tentang berbagai alatkontrasepsi. Saat ini sudah mempunyai 4 orang anak yang terkecil 1,5 tahun dan masih menyusui yang tertua berusia 17 tahun, akhir-akhir ini sering merasakan nyeri panggul, mengeluarkan keputihan berwarna kuning dan gatal. Sering mengeluarkan darah tetapi tidak pada waktu haid,Selanjutnya bidan memberikan saran untuk mengganti alat kontrasepsi mantap. Bila dikaitkan dengan penggunaan rasional KB.
a. Menunda kehamilan
b. Mengatur kehamilan
c. Membatasi kelahiran
d. Mengakhiri kehamilan
e. Menjarangkan kehamilan
Kasus : Seorang perempuan R usia 31 tahun datang ke bidan dengan keluhan tidak ingin mempunyai anak lagi dan ingin menggunakan kontrasepsi mantap, saat ini perempuan tersebut menanyakan prosedur yang harus dilakukan sebelum melakukan kontrasepsi mantap , selanjutnya bidan menyampaikan informasi Untuk prosedur penggunaan alat kontrasepsi.
a. Medis dan persetujuan
b. Tempat pelaksanaan
c. Teknik pelaksanaan
d. Biaya pelaksanaan
e. Lama pelaksanaan
Kasus : Seorang perempua P usia 44 tahun datang ke Rumah sakit U untuk melakukan tindakan metode kontrasepsi mantap, Setelah metode kontrasepsi dilakukan dokter yang menangani kasus tersebut pun mengingatkan kembali tentang cara bila ingin melakukan senggama sebaiknya untuk sementara waktu menggunakan metode barier.
a. 1 minggu
b. 2 minggu
c. 1 bulan
d. 2 bulan
e. 3 bulan
Kasus : Seorang pasangan suami istri datang kebidan untuk menggunakan alat kontrasepsi, pasien mengatakan suaminya ingin berpartisipasi dalam program KB. Selanjutnya bidan menjelaskan tentang alat kontrasepsi yang dapat digunakan oleh laki-laki. Kemudian pasangan tersebut memutuskan bahwa suaminya akan menggunakan kondom.
a. Dapat mencegah penularan PMS
b. Tidak mengganggu produksi ASI
c. Tidak mengganggu kesehatan klien
d. Murah dan dapat dibeli secaraumum
e. Tidak perlu resep khusus atau pemeriksaan kesehatan khusus
Kasus : Seorang pasangan suami istri datang kebidan untuk menggunakan alat kontrasepsi, pasien mengatakan suaminya ingin berpartisipasi dalam program KB. Selanjutnya bidan menjelaskan tentang alat kontrasepsi yang dapat digunakan oleh laki-laki. Kemudian pasangan tersebut memutuskan bahwa suaminya akan menggunakan kondom.
a. Menurunkan kemampuan pembuahan sel telur
b. Menghalangi pertemuan sperma dan ovum
c. Menyebabkan membrane sperma pecah
d. Memperlambat pergerakan sperma
e. Menahan sperma
Kasus: seorang perempuan umur 22 tahun datang kebidan untuk berkonsultasi tentang alat kontrasepsi yang digunakan suaminya yaitu kondom. Pasien tersebut mengatakan tadi malam baru berhubungan suami istri tapi saat berhubungan pasien merasa ada curahan cairan didalam kemalouannya.
a. Memberikan morning after morning
b. Berikan konseling tentang cara penggunaan kondom
c. Menganjurkan untuk menambah spermisida pada kondom
d. Menganjurkan ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi tambahan
e. Menganjurkan tidak melakukan hubungan suami istri sampai menstruasi
Kasus: Seorang perempuan umur 28 tahun P2A0 datang kebidan untuk mengganti alat kontrasepsinya dengan KB Pil progestin sebelumnya pasien tersebut menggunakan alat kontrasepsi KB suntik 3 bulan.
a. Hari ke 7 siklus haid
b. Pada saat hari 1-5 siklus haid
c. Pada jadwal suntikan berikutnya
d. 7 hari setelah jadwal suntik berikutnya
e. Dapat langsung mengganti alat kontrasepsinya
Kasus: Seorang perempuan datang kebidan praktik mandiri (BPM) untuk berkonsultasi tentang alat kontrasepsinya yang digunakan yaitu KB progestrin pasien tersebut mengatakan seteh 2 jam meminum pil mengalami muntah-muntah yang hebat.
a. Segera minum pil kembali
b. Segera periksa tes kehamilan
c. Melanjutkan minum pil sepertia biasa
d. Menggunakan alat kontrasepsi darurat sampai menstruasi
e. Melanjutkan minum pil dihari selanjutnya dengan menggunakan alat kontrasepsi tambahan
Kasus : Seorang wanita umur 33 tahun datang ke bidan rini dengan keluhan demam dan nyeri pada daerah tempat pemasangan implant, setelah dilakukan pemeriksaan terdapat kemerahan, panas pada lengan ibu.
a. Memberikan obat antibiotic
b. Mengompres daerah luka dengan rivanol
c. Mencabut kembali semua implan yang telah terpasang
d. Menganjurkan ibu untuk beristirahat dan tidak banyak aktivitas
e. Memotivasi ibu untuk tetap memasang implant
Kasus: Seorang akseptor KB IUD Copper T 380 umur 28 tahun datang ke bidan dengan keluhan benang IUD tidak teraba sejak 2 hari yang lalu. Ibu mengatakan sudah 2 bulan tidak datang haid.
a. Memberikan kondom
b. Pastikan adanya kehamilan
c. Rujuk ke dokter untuk X-Ray
d. Pasang IUD baru
e. Periksa benang didalam saluran endoservik
Lanjutkan Membaca Contoh Soal Kasus Kebidanan Bagian 8
atau anda ingin mengulang lagi ke Contoh Soal Kasus Kebidanan Bagian 6